Brainstorming Ide untuk Mempengaruhi Pemirsa Aplikasi Seluler Anda

Setelah aplikasi akademik dan media informasi diunduh, Anda memiliki sedikit waktu untuk menghela nafas lega, dan sekali lagi mulai fokus untuk membuat segalanya lebih mudah bagi mereka sampai tujuan mereka tercapai.

Menurut AppsFlyer, sebuah perusahaan pemasaran aplikasi, tingkat penghapusan instalasi global untuk aplikasi setelah 30 hari adalah 28%. Aplikasi hiburan paling sering dihapus, sedangkan aplikasi berbasis Keuangan paling jarang dihapus. Apa pun kategori aplikasi Anda, strategi Anda harus tetap berada di ponsel pengguna untuk waktu yang lama, dan tidak hanya duduk-duduk tetapi juga untuk memenuhi tujuan Anda.

Jika kami menganalisis pertemuan pengguna dengan aplikasi selangkah demi selangkah, ini dapat membantu kami mengungkap faktor penting yang memengaruhi audiens aplikasi seluler, sehingga kami dapat mengatasinya dan mencapai tujuan kami. Berikut rinciannya:

Langkah 1. Menemukan Aplikasi Anda di Appstore

Untuk ini, pertama-tama kita harus mencari tahu apa sebenarnya yang diketik pengguna untuk mencari aplikasi. Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa 47% pengguna aplikasi di iOS mengonfirmasi bahwa mereka menemukan aplikasi melalui mesin pencari App Store dan 53% pengguna aplikasi di Android mengonfirmasi hal yang sama.

Apa yang menjadi kueri penelusuran mereka? Menariknya, sesuai data yang disediakan oleh penelitian TUNE, 86% dari 100 kata kunci teratas adalah merek. Dengan sedikit cakupan untuk kategori non-merek, sebagian besar kata kunci adalah salah satu dari permainan aplikasi utilitas. Kata kunci umum dalam kategori tidak bermerek adalah: game, game gratis, VPN, kalkulator, musik, editor foto, dan cuaca.

Mengesampingkan merek, jika kami menganalisis tipe pengguna dari kategori Non-merek, kami akan mendapatkan dua jenis pengguna:

1. Pengguna diberi tahu, dan mereka tahu apa yang mereka cari

2. Pengguna mengeksplorasi kemungkinan, tidak memikirkan informasi yang tepat.

Jika Anda adalah perusahaan pengembang aplikasi seluler, menargetkan pengguna non-merek, maka upaya Anda harus diarahkan untuk membuat aplikasi yang memaksa kedua jenis pengguna ini. Untuk melakukannya, kami harus menganalisis begitu mereka berada di toko aplikasi, kata kunci apa yang mereka gunakan untuk mencari. Regina Leuwer, dengan keahlian di bidang pemasaran & komunikasi, menjelaskan topik ini. Dia menghubungi Sebastian Knopp, pencipta kata kunci aplikasi alat intelijen pencarian toko aplikasi, yang berbagi dengannya data frasa pencarian unik yang sedang tren. Dan menurut data itu, pada tahun 2017, ada sekitar 2.455 frasa pencarian unik yang sedang tren di AS.

Jika aplikasi Anda termasuk dalam kategori non-merek, pastikan nama aplikasi Anda mirip dengan kueri penelusuran umum tetapi juga unik dibandingkan dengan pesaing Anda. Sehingga ketika nama aplikasi Anda di-flash, mereka mengkliknya, menganggapnya memiliki tujuan dan menarik keduanya.

Langkah 2. Instalasi

Ingat pengguna Anda menggunakan perangkat seluler memiliki sumber daya yang terbatas, mulai dari baterai hingga penyimpanan dan RAM hingga Internet. Semuanya terbatas. Jadi lebih baik buat aplikasi yang mudah diunduh atau katakan bisa diunduh dengan 5 menit. Satu saran penting di sini:

1. Jaga agar ukuran file aplikasi tetap kecil.

Jika Anda seorang pengembang, gunakan Penganalisis APK untuk mengetahui bagian mana dari aplikasi yang menghabiskan ruang maksimum. Anda juga dapat mengurangi file class.dex dan folder res yang berisi gambar, file mentah, dan XML.

Langkah 3. Orientasi

Setelah pengguna berhasil mengunduh aplikasi seluler Anda, jangan tinggalkan asumsi apa pun. Bimbing mereka dengan benar. Ini dapat Anda lakukan melalui proses orientasi, di mana pengguna dapat mempelajari fungsionalitas utama dan dari mana harus memulai dengan aplikasi seluler. Di bawah ini adalah 3 hal yang perlu Anda ingat saat membuat proses orientasi untuk pengguna Anda.